ESQ Course Blog – Sudah belajar bahasa Inggris sejak kecil tapi masih belum mahir juga sampai sekarang. Bahkan, sudah mengikuti kursus bahasa Inggris juga untuk mendukung belajar agar lebih optimah. Hal seperti ini Sahabat ESQ alami juga tidak? Kalau jawabannya iya. Kira-kira apa ya alasannya?
Kalau masih belum juga maksimal, mungkin ada yang salah dengan pola atau gaya belajar Anda. Gaya belajar yang tepat sangat berpengaruh lho terhadap kelancaran Sahabat ESQ ketika ingin menguasai bahasa Inggris.
Sebab, Anda bisa menyesuaikan metode apa yang bisa diterapkan oleh diri sendiri agar semakin semangat ketika ingin belajar bahasa Inggris.
Masih belum tahu tipe atau gaya belajar apa yang Anda miliki? Sebaiknya, simak dulu ulasan berikut ini.
Tipe Auditori
Kalau Sahabat ESQ lebih paham ketika belajar dengan cara mendengarkan penjelasan lisan, kemungkinan besar Anda adalah pembelajar dari tipe Auditori. Seseorang dengan senang dengan metode belajar Auditori memang selalu merasa lebih mudah mengingat atau memahami materi jika diberikan media untuk mendengarkan.
Supaya lebih lancar ketika belajar bahasa Inggris, seorang Auditori sebaiknya belajar melalui media yang bersumber dari audio seperti video youtube atau podcast. Pasti Sahabat ESQ akan merasa lebih terbantu deh!
Tipe Kinestetik
Merasa tak nyaman dengan metode belajar pasif atau satu arah? Anda lebih suka ketika diperintahkan untuk mempraktikan materi yang telah diberikan ketimbang diam di kelas? Jika ciri-ciri tersebut Sahabat ESQ miliki, sudah pasti Anda adalah seseorang yang memiliki gaya belajar kinestetik.
Seorang kinestetik seperti Anda tentu akan senang jika mengikuti kursus bahasa Inggris di ESQ Course. Di tempat kursus bahasa Inggris terbaik ini Anda akan diajak untuk belajar lebih aktif karena praktik akan selalu diberikan setiap instruktur selesai memberikan materi.
Selain mencoba di tempat kursus bahasa Inggris, jangan lupa juga untuk mempraktikan materinya di kehidupan sehari-hari. Misalnya dengan memaksakan diri untuk mengikuti komunitas yang anggotanya aktif berbahasa Inggris. Dengan begitu, Anda akan semakin merasa semangat untuk belajar.
Tipe Visual
Tipe visual adalah mereka yang senang ketika harus belajar dengan cara melihat video atau gambar. Mereka akan lebih paham jika disuguhkan media seperti itu. Seorang pembelajar visual akan sangat terbantu ketika disediakan diagram atau grafik ketika mempelajari sesuatu.
Nah, kalau Anda merasa memiliki gaya pembelajaran seperti ini, sebaiknya manfaatkan ketika belajar bahasa Inggris. Misalnya dengan cara membuat tabel untuk memahami tenses atau membuat kamus bergambar untuk menghapal kosakata. Cara ini tentu akan membantu Sahabat ESQ agar semakin mahir menggunakan bahasa Internasional tersebut.
Setelah mengetahui tipe atau gaya pembelajaran yang Anda miliki, jangan lupa untuk mempraktikannya langsung ya. Dengan begitu, Anda pasti akan lebih cepat untuk bisa lancar berkomunikasi dengan bahasa Inggris.
Selamat mencoba, Sahabat ESQ!