Skip to main content
Uncategorized

7 Tips Ampuh Menghadapi Writing Tes TOEFL

By February 17, 2019No Comments

Sesi writing di tes TOEFL seringkali disebut-sebut sebagai sesi yang tertulis. Memiliki kemampuan grammar yang baik, atau memiliki ide yang banyak untuk membuat suatu tulisan, tidaklah cukup untuk lolos tes ini. Kamu harus tahu bagaimana cara menulis dengan baik. Jika hanya menulis asal, maka pesan dalam tulisan kamu tidak akan tersampaikan. Hal inilah yang seringkali membuat peserta tes mendapatkan skor rendah pada sesi writing. Lalu, bagaimana agar lulus dengan nilai memuaskan? Berikut ini tips ampuh yang bisa kamu terapkan;

Kamu harus fokus pada instruksi dalam pertanyaan

Instruksi sangat penting diperhatikan supaya kamu tidak salah dalam menjawab. Bila kamu diminta untuk menuliskan pendapat kamu, maka tuliskan apa yang kamu pikirkan terkait dengan topik tersebut. Jangan sampai mengungkapkan opini orang lain terkait topik tersebut.

Gunakan kalimat sederhana saja

Untuk menyampaikan apa yang ingin kamu sampaikan memang tidak mudah. Untuk itu, kamu bisa menggunakan kalimat yang sederhana dan mudah dipahami. Usahakan kalimat yang digunakan tidak berbelit-belit. Sebab, jika kalimat yang digunakan berbelit-belit, bisa diartikan bahwa kamu kesulitan mengungkapkan apa yang ingin kamu ungkapkan.  

Perhatikan struktur tulisan yang baik

Writing tidak boleh asal menulis saja. Kamu harus memperhatikan struktur penulisan yang baik. Sebab, penilaian yang dilakukan tidak hanya isi, tapi cara kamu menyampaikannya. Untuk itu, dalam tulisan kamu harus ada, pendahuluan, isi, dan kesimpulan.

Harus menambahkan thesis statement

Kamu harus menambahkan thesis statement. Ini merupakan bagian yang penting dalam menulis sebuah esai. Buat kamu yang belum tahu, thesis statement adalah keseluruhan ide pokok tulisan kamu. Bila tidak menuliskannya, berarti kamu melakukan kesalahan terbesar.

Hindari kata penghubung di awal kalimat

Tidak benar bila kamu menggunakan kata penghubung di awal kalimat, seperti but, and, atau because. Fungsi kata penghubung hanyalah menghubungkan kalimat bukan untuk awal kalimat.

Utamakan kalimat aktif

Kamu harus tahu, dalam bahasa Inggris, penggunaan kalimat aktif akan memberikan efek yang lebih kuat dibandingkan kalimat pasif. Untuk itu, saat membuat sesi writing, utamakan kalimat aktif.

Tanda baca harus diperhatikan

Tanda baca seringkali diabaikan karena dianggap tidak terlalu penting. Padahal dengan adanya tanda baca, kita bisa membaca sesuatu lebih enak. Kesalahan dalam tanda baca ini dianggap fatal karena merupakan pengetahuan dasar membuat sebuah essay. Untuk itulah supaya tidak terjadi kesalahan, jauh-jauh hari sebelum tes di mulai, akan lebih baik bila kamu mempelajari hal ini.

Latihan sendiri di rumah

Untuk menguasai kemampuan writing dalam bahasa Inggris memang tidak sebentar. Menulis berkaitan erat dengan jam terbang. Untuk itu, saat kamu menghabiskan banyak latihan untuk menulis, maka makin bagus pula hasil tulisan kamu. Kamu bisa mencoba dengan hal-hal yang tidak berat, seperti menulis diary misalnya. Kamu juga bisa mengungkapkan pendapatmu mengenai suatu hal dalam bahasa Inggris. Atau, memanfaatkan media sosial untuk men-update statusmu menggunakan bahasa Inggris.

Ikuti pelatihan di tempat kursus

Kamu bisa mengikuti pelatihan simulasi TOEFL di tempat kursus bahasa Inggris. Untuk simulasi ini memang tidak disediakan oleh seluruh tempat kursus bahasa Inggris, hanya saja di kota mu pasti ada satu tempat kursus yang menyediakannya. Kursus ini tentu akan sangat membantu untuk kamu yang belum terbiasa menulis. Bila kamu masih mencari tempat kursus yang tepat untuk melatih kemampuan bahasa Inggris-mu, maka kamu bisa memilih ESQ. Di kursus ini kamu akan mendapatkan materi bahasa Inggris yang penting saat TOEFL. Tentu juga sangat penting untuk sesi writing. Dengan pelatihan yang diberikan, kamu akan lebih mudah menghadapi setiap sesi di tes TOEFL. Apakah kamu tertarik?